motif batik kawung terinspirasi dari

2024-05-02


Batik kawung adalah salah satu dari sekian motif batik yang berasal dari tanah Jawa. Batik ini tergolong sebagai salah satu batik tertua karena muai muncul di abad ke-9 lalu. Meski telah ada sejak abad 9, namun perkembangan penggunaan batik motif ini baru terjadi pada jaman Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yakni pada tahun 1755 atau abad ke-18.

Filosofi Batik Kawung. Perkembangan dari Batik Kawung sangat pesat, banyak pengrajin batik mulai mengkombinasikan warna dengan pola baru. Tetapi, tidak menghilangkan unsur utamanya. Untuk pola warna tidak jauh berbeda. Satu corak dengan lainnya ada putih, merah soga, hitam hingga putih sedikit kuning.

Konon katanya motif batik ini terinspirasi dari pohon aren. Kain batik kawung dulunya merupakan pakaian anggota kerajaan di Jawa.Salah satu dokumentasi paling ikonik adalah Potret Ratu Kencana, istri Hamengkubuwono VII saat mengenakan batik kawung. Jenis Jenis Batik Kawung.

Inspirasi. Asal-Usul, Motif, dan Makna Batik Kawung. RW. Raras Wenny. 13 Desember 2022 12.20 WIB • 5 menit. Kain batik diketahui sudah berkembang lama sebelum Indonesia merdeka. Batik yang ada sekarang memiliki banyak motif dan semakin bertambah seiring dengan perkembangan zaman.

Tujuh Motif Batik. Vespa Batik yang dipamerkan di Museum Batik Indonesia memiliki nomor seri 1002, ... Ayam Kasuari (Papua), Sokowani (Sumatera), Tenun Ikat Menjangan (Nusa Tenggara), Kawung (Jawa Tengah), dan Poleng (Bali). Setiap pola batik terinspirasi oleh berbagai latar belakang dan tradisi yang mewakili filosofi budaya Indonesia sebagai ...

Batik ini merupakan batik khas Yogyakarta yang terinspirasi dari buah kawung, sejenis kelapa yang juga dikenal sebagai aren atau kolang kaling. Pada motif ini, umumnya tertata rapi dan geometris. Motif ini juga dapat ditafsirkan sebagai gambar bunga lotus atau teratai yang memiliki empat lembar mahkota yang merekah.

Pola utama menggambarkan kolase dari tujuh motif batik, yaitu Perisai (Kalimantan), Megamendung (Jawa Barat), Ayam Kasuari (Papua), Sokowani (Sumatera), Tenun Ikat Menjangan (Nusa Tenggara), Kawung (Jawa Tengah), dan Poleng (Bali). Setiap pola batik itu terinspirasi dari berbagai latar belakang dan tradisi yang mewakili filosofi budaya ...

Terinspirasi dari Buah Palem. Dalam versi Sultan Agung, motif Kawung tersebut diilhami oleh buah dari pohon aren atau palem yang buahnya berbentuk bulat lonjong berwarna putih jernih atau yang kerap disebut kolang-kaling. Motif ini berbentuk seperti irisan buah kolang-kaling dengan empat sisi simetris.

Selain itu, ada beberapa orang juga yang mengatakan bahwa motif kawung terinspirasi dari bunga teratai yang sedang mekar dan memiliki empat buah kelopak. Motif dasar Batik Kawung memang sangat simple, karenanya banyak muncul pengembangan-pengembangan motif yang membuat batik ini terkesan menjadi elegan.

Salah satu yang populer ialah motif batik kawung yang sudah ada sejak zaman kerajaan. Batik sendiri telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai kebudayaan asli dari Indonesia. Seiring dengan berkembangnya zaman, ragam batik sudah mulai bervariasi mulai dari tradisional hingga kontemporer.

Peta Situs